Bisnis makanan dan minuman dingin seperti es krim gelato, semakin diminati oleh masyarakat. Hal itu karena tingginya permintaan di tengah cuaca panas di Indonesia. Gelato menjadi pilihan favorit banyak orang karena rasanya yang lezat dan teksturnya yang lembut.
Namun, untuk menjalankan bisnis ini, salah satu elemen penting yang diperlukan adalah mesin gelato. Toffin Indonesia merupakan distributor mesin gelato terpercaya dan berkualitas di Indonesia. Toffin menghadirkan solusi bagi Anda yang membutuhkan mesin gelato.
Mesin es krim gelato memainkan peran vital dalam produksi gelato berkualitas. Akan tetapi seringkali, pengusaha menghadapi masalah yang muncul saat mesin digunakan. Banyak yang belum mengetahui apa penyebabnya, dan hal ini sering menimbulkan kebingungan.
Performa Mesin Gelato dan Masalah yang Sering Timbul
Sesuai namanya mesin gelato adalah perangkat yang dirancang khusus untuk membuat gelato, es krim khas Italia yang terkenal dengan tekstur lembut dan rasa yang kaya. Mesin gelato memiliki perbedaan utama dibandingkan dengan mesin es krim tradisional, seperti:
- Menggunakan suhu yang lebih rendah
- Putaran yang lebih lambat
- Mengontrol jumlah udara yang masuk ke dalam adonan
Terdapat beberapa jenis mesin gelato, yaitu:
- Batch freezer: Mesin ini memproduksi gelato dalam jumlah tertentu dan cocok untuk produksi skala kecil atau membuat berbagai varian rasa dalam jumlah terbatas.
- Mesin kontinyu: Mesin ini memproduksi gelato secara terus-menerus, sehingga cocok untuk bisnis berskala besar yang memerlukan produksi massal.
Mesin gelato menawarkan sejumlah keunggulan dibandingkan mesin es krim biasa. Kualitas produk yang dihasilkan oleh mesin gelato umumnya lebih tinggi, dengan tekstur yang lebih lembut, rasa yang lebih kaya, dan kandungan udara yang lebih rendah. Selain itu, proses pembuatan gelato juga lebih cepat dan efisien, sehingga Anda dapat menyajikan hidangan penutup yang lezat dalam waktu singkat.
Namun, seperti halnya teknologi lainnya, mesin gelato juga memiliki beberapa kelemahan. Salah satunya adalah harga yang relatif lebih mahal dibandingkan mesin es krim biasa. Selain itu, beberapa model mesin gelato memiliki kapasitas produksi yang terbatas, sehingga kurang cocok untuk usaha berskala besar. Meskipun demikian, bagi Anda yang mengutamakan kualitas dan ingin menyajikan gelato yang autentik kepada pelanggan, investasi pada mesin gelato merupakan pilihan yang tepat.
Mesin gelato hadir dalam berbagai merek dengan fitur yang beragam. Pengusaha gelato perlu mempertimbangkan kelayakan mesin saat memilih. Umumnya, pengusaha akan memilih mesin dengan kompresor yang kuat, karena kompresor adalah komponen penting dalam sistem pendingin mesin gelato. Tanpa kompresor, proses pembekuan gelato bisa terganggu.
Kompresor berfungsi untuk mengalirkan dan mendinginkan campuran gelato, sehingga gelato tidak hanya membeku, tetapi juga tercampur dengan merata, menghasilkan tekstur yang lembut. Jika kompresor bermasalah, proses pembekuan akan lebih lama, yang dapat mempengaruhi kualitas rasa gelato.
Untuk memantau kinerja kompresor dan peralatan gelato lainnya secara efisien, Anda dapat menggunakan Toffin App F&B Business Service yang menyediakan fitur pemantauan dan perawatan peralatan dapur
Meski gelato dapat dibuat tanpa kompresor dengan cara manual menggunakan garam dan es, hasilnya akan sangat berbeda dibandingkan dengan menggunakan mesin berkompresor.
Selain kompresor, pebisnis juga perlu memeriksa tuas-tuas pada mesin pembuat gelato. Tuas tersebut harus pas dengan dudukan mesin agar berfungsi dengan baik. Beberapa masalah lain yang sering terjadi pada mesin pembuat gelato adalah sebagai berikut:
1. Bunyinya Alarm
Mesin es krim gelato biasanya dilengkapi dengan alarm yang berfungsi untuk memantau suhu. Jika suhu di dalam mesin terlalu tinggi, gelato bisa mencair dan teksturnya akan berkurang. Alarm ini akan memberi peringatan jika suhu tidak sesuai dengan pengaturan mesin.
Selain itu, alarm juga dapat memperingatkan adanya masalah dalam pengoperasian mesin, seperti kerusakan atau kebocoran kompresor. Namun, fitur alarm ini kadang-kadang bermasalah. Meskipun tidak serius, alarm bisa berbunyi akibat kesalahan teknis.
Ada dua penyebab utama mengapa alarm bisa berbunyi. Penyebab yang pertama adalah masalah pada daya listrik, seperti tegangan yang terlalu rendah (under voltage) atau terlalu tinggi (over voltage). Pasokan listrik yang tidak stabil bisa membuat mesin tidak bekerja dengan baik. Tegangan yang terlalu tinggi juga dapat merusak komponen mesin.
Penyebab kedua adalah adonan yang tidak terproses dengan baik. Misalnya, adonan yang kurang atau tidak mengalir dengan lancar bisa menghambat kinerja mesin. Selain itu, suhu yang tidak stabil dan perawatan mesin yang tertunda juga bisa memicu masalah ini.
Untuk mengatasi masalah pertama, disarankan menggunakan stabilizer yang akan menjaga agar tegangan tetap stabil. Jika tegangan daya rendah, menaikkan pasokan listrik juga bisa menjadi solusi.
2. Mesin Bocor
Masalah lain yang sering terjadi pada mesin es krim gelato adalah kebocoran, baik pada tuas atau distributor, maupun keluarnya cairan adonan di bawah bodi mesin.
Kebocoran pada tuas biasanya disebabkan oleh tuas yang longgar atau terputus. Untuk mengatasinya, pebisnis bisa mengganti seal dengan yang baru. Penjual mesin es krim biasanya menyediakan item cadangan seperti seal saat pembelian mesin.
Jika kebocoran terjadi di bawah bodi mesin dan cairan adonan atau air keluar, kemungkinan masalahnya ada pada wave ring, yaitu seal yang terletak di belakang bitter. Solusi untuk masalah ini adalah mengganti wave ring dengan yang baru dan melumasi bagian tersebut dengan food grade grease. Pelumas ini membantu menjaga bantalan dan gear agar tetap bekerja dengan baik dan mencegah kerusakan pada mesin.
3. Mesin Mengeluarkan Suara yang Berisik
Suara berisik pada mesin gelato sering menjadi masalah yang disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu penyebab utamanya adalah kompresor yang tidak lagi bekerja secara efisien, baik karena usia komponen yang sudah tua maupun karena kerusakan. Selain itu, bantalan atau gear yang aus juga dapat menimbulkan suara bising.
Penempatan mesin di permukaan yang tidak rata juga bisa menyebabkan getaran dan suara berisik. Selain itu, penumpukan kotoran atau sisa bahan di dalam mesin es krim dapat mengganggu kinerja mesin dan mempengaruhi kualitas es krim.
Untuk mengatasi masalah ini, solusi terbaik adalah melakukan pemeriksaan, pembersihan, dan pelumasan secara rutin pada bagian yang memerlukannya. Jika mesin menunjukkan tanda-tanda kerusakan, periksa kondisi kompresor, bantalan, dan gear, lalu ganti komponen yang sudah tidak layak pakai. Pastikan mesin ditempatkan di permukaan yang rata untuk mengurangi getaran.
Jika suara berisik tetap berlanjut, sebaiknya konsultasikan masalah tersebut dengan teknisi profesional agar mesin bisa diperbaiki dan kembali bekerja secara optimal.


Merawat Mesin Agar Tetap Awet dan Kinerjanya Optimal
Dalam segmen ini, Toffin akan memberikan tips rinci tentang cara merawat mesin es krim gelato. Setelah membahas beberapa solusi singkat, penting bagi pengguna mesin untuk memahami bahwa merawat alat pembuat es krim adalah hal yang sangat krusial. Perawatan yang baik tidak hanya menjaga kebersihan dan kelayakan kerja mesin, tetapi juga mempertahankan kualitas rasa dan tekstur gelato.
Jika mesin es krim gelato tidak dirawat secara rutin, umur pakainya akan berkurang, dan performanya pun akan menurun. Akibatnya, produk gelato yang dihasilkan tidak akan memiliki cita rasa dan konsistensi yang optimal. Merawat mesin secara tepat memastikan mesin tetap awet dan terus menghasilkan gelato berkualitas tinggi.
1. Memeriksa Suhu Pendingin agar Tetap Stabil
Suhu pendingin pada mesin gelato biasanya berkisar antara -5 hingga -7 derajat Celcius, dengan tujuan menjaga tekstur dan konsistensi gelato yang sempurna. Agar suhu ini tetap stabil, pemeriksaan rutin sangat penting untuk memastikan tidak ada penyimpangan dari kondisi ideal.
Pengaturan suhu dilakukan melalui komponen thermostat yang terhubung dengan kompresor dan evaporator. Thermostat berfungsi untuk memelihara suhu mesin tetap sesuai dengan pengaturan yang telah ditetapkan. Jika terjadi pembacaan suhu yang tidak sesuai, seperti terlalu rendah atau terlalu tinggi, diperlukan penyetelan ulang pada thermostat. Penyetelan ini memerlukan keahlian khusus agar suhu pendingin bisa kembali normal.
Penting untuk memastikan thermostat berfungsi dengan baik. Jika rusak, komponen ini harus diganti dengan yang baru yang sesuai dengan spesifikasi mesin. Thermostat yang berfungsi optimal sangat menentukan stabilitas suhu, yang berperan penting dalam menjaga konsistensi tekstur dan cita rasa gelato yang dihasilkan.
2. Melakukan Pembersihan di Bagian Dalam Mesin
Pembersihan bagian dalam mesin gelato sangat penting untuk mencegah penumpukan kotoran dan kerusakan pada komponen. Kompresor dan evaporator adalah dua bagian yang paling krusial dalam sistem pendingin.
Kotoran dan kerak yang menempel pada permukaan komponen evaporator dan kompresor umumnya berasal dari uap air yang dihasilkan selama proses produksi gelato. Jika tidak dibersihkan secara rutin, endapan ini akan semakin menebal, mengurangi efisiensi transfer panas dan menyebabkan aliran refrigeran menjadi tidak lancar. Selain itu, penumpukan kotoran juga dapat menjadi sarang bakteri dan jamur yang mengkontaminasi gelato, sehingga menimbulkan masalah higienis.
Untuk mencegah hal ini, penting untuk membersihkan evaporator dan kompresor secara menyeluruh minimal setiap tiga bulan. Pengguna dapat membersihkan dengan mengeringkan area tersebut menggunakan vacuum pump untuk mengeluarkan sisa refrigeran.
Gosok perlahan permukaan evaporator dan kompresor menggunakan pembersih khusus pendingin untuk menghilangkan kerak dan kotoran. Setelah itu, bilas dengan air bersih dan keringkan kembali. Pastikan untuk melakukan vacuum lagi sebelum memasukkan refrigeran agar sistem pendingin bebas dari uap air. Dengan perawatan yang baik, mesin gelato akan berfungsi optimal dan menghasilkan gelato berkualitas tinggi.


3. Melakukan Pembersihan di Bagian Luar Mesin
Selain bagian dalam, pembersihan rutin pada bagian luar mesin gelato juga sangat penting untuk menjaga penampilan dan desain alat. Umumnya, bagian luar mesin terbuat dari stainless steel, yang rentan terhadap noda, debu, sidik jari, dan kotoran, sehingga dapat meninggalkan bekas yang tidak sedap dipandang.
Oleh karena itu, perawatan pada bagian luar mesin harus dilakukan secara berkala. Cara pembersihannya cukup sederhana; operator dapat menggunakan pembersih khusus stainless steel yang mengandung campuran alkohol, deterjen, surfaktan, dan sabun untuk menghilangkan kotoran.
Untuk mempermudah, penggunaan alat semprotan sangat dianjurkan. Frekuensi pembersihan ini idealnya dilakukan setiap hari atau setidaknya dua hari sekali, terutama pada area yang sering tersentuh tangan dan rentan kotor. Dengan menjaga kebersihan bagian luar mesin, penampilan alat tetap terjaga, dan mesin gelato akan terlihat lebih menarik serta profesional.
4. Melakukan Test Run Sebelum Mesin Bekerja
Melakukan tes run adalah langkah penting untuk memastikan bahwa semua komponen dan sistem mesin gelato berfungsi dengan normal. Sebelum mesin mulai beroperasi, tes run diperlukan untuk mendeteksi secara dini jika ada kerusakan atau gangguan yang mungkin timbul.
Prosedur tes run ini dilakukan dengan cara menjalankan siklus produksi gelato secara singkat. Operator cukup menekan tombol ON untuk menyalakan mesin, lalu biarkan kompresor dan komponen pendingin lainnya beroperasi selama sekitar 5 menit. Selanjutnya, lakukan pemeriksaan menyeluruh pada chain driver dan freezing cylinder untuk memastikan keduanya berputar dengan lancar tanpa adanya gesekan atau suara berisik. Selain itu, periksa suhu untuk memastikan sudah mencapai tingkat yang ideal, dan pastikan tidak ada kebocoran pada pipa refrigerant.
Komponen yang Terdapat pada Mesin
Dalam mesin gelato, terdapat beberapa komponen penting yang berperan dalam menghasilkan es krim dengan rasa dan tekstur yang baik. Komponen-komponen tersebut meliputi kompresor, pengatur suhu, mixer, dan bagian elektronik. Setiap komponen ini perlu dirawat secara berkala untuk mencegah terjadinya kerusakan yang serius.
Meskipun ada beberapa permasalahan yang mungkin muncul pada mesin gelato, semua masalah tersebut bisa diatasi dengan baik jika penanganannya dilakukan dengan benar. Menggunakan mesin dalam bisnis gelato di era canggih ini tentu memberikan banyak kemudahan. Akan tetapi tetap memerlukan perawatan rutin untuk menjaga performa mesin agar tetap optimal. Dengan demikian, gelato yang dihasilkan akan memiliki citra dan tekstur yang sesuai dengan harapan.
F.A.Q
1. Apa saja masalah yang sering terjadi pada mesin gelato?
Masalah yang sering terjadi pada mesin gelato meliputi bunyi alarm yang tidak semestinya, kebocoran pada tuas atau bodi mesin, dan suara mesin yang berisik. Masalah-masalah ini biasanya disebabkan oleh fluktuasi daya listrik, adonan yang tidak terproses dengan baik, seal yang rusak, atau komponen yang aus.
2. Bagaimana cara mengatasi alarm mesin gelato yang berbunyi?
Untuk mengatasi alarm yang berbunyi, pertama periksa sumber daya listrik dan gunakan stabilizer jika tegangan tidak stabil. Pastikan juga adonan gelato telah diproses dengan baik dan mesin mendapat perawatan rutin. Jika masalah berlanjut, konsultasikan dengan teknisi profesional.
3. Apa yang harus dilakukan jika mesin gelato bocor?
Jika terjadi kebocoran pada tuas, ganti seal dengan yang baru. Untuk kebocoran di bawah bodi mesin, periksa dan ganti wave ring jika perlu. Selalu gunakan food grade grease untuk melumasi komponen yang diperlukan setelah perbaikan.
4. Seberapa penting perawatan rutin untuk mesin gelato?
Perawatan rutin sangat penting untuk menjaga kinerja optimal mesin gelato. Ini meliputi pemeriksaan suhu pendingin, pembersihan bagian dalam dan luar mesin secara berkala, serta melakukan test run sebelum operasi. Perawatan yang baik akan memperpanjang umur mesin dan menjaga kualitas gelato yang dihasilkan.